Markus 16
16:17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang
percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara
dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
Saudara terkasih, saat ini masih
sangat banyak orang-orang percaya yang merasa bahwa kemampuan untuk mengusir
setan hanya ada pada para pendeta saja. Jadi kalau seseorang ingin bisa
mengusir setan maka dia harus jadi pendeta dulu…
Mengapa konsep berfikir seperti
ini masih berkembang dikalangan orang-orang percaya? Bukankah Tuhan Yesus
sendiri sudah mengatakannya bahwa setiap orang percaya dapat mengusir setan?
Apakah ayat di atas ini cuma bohongan? Kalau sampai ada orang percaya yang
masih berfikir bahwa hanya para pendeta saja yang dapat mengusir setan, itu
sama saja artinya kalau dia telah mengatakan bahwa firman Tuhan di atas adalah
bohong! Hati-hati Saudara!
Untuk mengusir setan, siapapun
dapat melakukannya. Bahkan seorang anak kecil sekalipun! Syaratnya cuma satu…jadilah orang percaya!
Kalau Saudara telah percaya bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru selamat
pribadi Saudara, maka Roh Kudus yang ada pada diri Saudara itulah yang akan
memampukan Saudara untuk mengusir setan. Bukan kemampuan dari diri Saudara
sendiri!
Jadi sebagai orang percaya
janganlah kita masih meragukan firman Tuhan. Semua yang difirmankan Tuhan di
dalam Alkitab, adalah benar adanya. Karena Dia adalah kebenaran itu sendiri,
jadi di dalam Tuhan sama sekali tidak ada dusta. Itulah yang mendasari kita
untuk dapat percaya sepenuhnya apa yang difirmankan-Nya, meskipun itu dimata
kita sepertinya sesuatu hal yang mustahil untuk dapat kita lakukan.
Nah, sekarang bagaimana agar kita
dapat menggunakan otoritas yang telah Tuhan berikan kepada kita untuk mengusir
setan itu? Apakah datang dan bertanya kepada pendeta? Minta diajari oleh
pendeta? Saya tidak dapat menjawabnya dengan tepat Saudara. Karena tidak semua
“pendeta” mau mengajarkannya kepada Saudara. Mungkin saja ada sebagian dari
“pendeta” yang merasa mengusir setan itu adalah hak yang hanya mereka saja yang boleh memilikinya, atau bisa jadi ada pertimbangan lainnya, terlepas apa motif dibalik
itu.
Namun konsep berfikir seperti di atas sama saja dengan membatasi
firman Tuhan. Firman Tuhan jelas! Pada setiap orang percaya ada otoritas yang
telah diberikan untuk mengusir setan. Siapapun orang percaya itu. Baik
anak-anak maupun manula sekalipun, mereka semua mempunyai kemampuan untuk
mengusir setan dengan otoritas yang telah mereka terima sebagai orang percaya.
Kalau Saudara pernah mendengar
dari seorang pendeta bahwa untuk mengusir setan itu sulit dipelajari, jangan
mau percaya! Cara mengusir setan telah diajari dalam Alkitab, dan itu tidaklah
sulit. Jangan mau percaya bahwa untuk mengusir setan itu sulit. Apapun motifasi
pendeta yang mengatakan seperti itu pada dasarnya dia telah menghambat
pendewasaan iman orang-orang percaya.
Tidak tahukah Saudara, terkadang
dengan banyak mengalami sendiri hal-hal kerohanian pada diri orang percaya
justru akan semakin mendewasakan iman yang bersangkutan? Coba Saudara bayangkan
andaikata Saudara suatu saat mampu mengusir setan dalam nama Tuhan kita Yesus
Kristus, apakah hal ini tidak membuat Saudara yakin bahwa firman Tuhan yang ada
pada Alkitab benar-benar berkuasa? Kalau pengalaman kerohanian seperti ini
tidak pernah dirasakan sendiri oleh Saudara, bagaimana mungkin Saudara dapat
merasakan akan adanya otoritas dari Tuhan yang Saudara miliki? Pada akhirnya
Saudara akan merasa bahwa firman Tuhan di atas tidak lebih dari kata-kata yang
hanya tertulis pada kertas Alkitab saja. Tanpa kuasa!
Padahal sesungguhnya tidaklah
demikian Saudara. Firman Tuhan kita justru penuh kuasa. Masalahnya adalah,
seperti Saudara telah memiliki pisau tetapi Saudara tidak tahu bagaimana cara
mempergunakannya untuk memotong. Asahlah pisau Saudara itu sampai tajam dan
pelajarilah cara menggunakannya untuk memotong. Semuanya itu telah diajarkan
dalam Alkitab.
Hanya satu hal yang harus kita
perhatikan, karena untuk maju berperang, kita harus mempersiapkan diri kita
terlebih dahulu. Maka kenakanlah semua
perlengkapan persenjataan yang sudah Tuhan persiapkan bagi kita, seperti ayat
berikut :
Roma 13
13:14 Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai
perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan
keinginannya.
Efesus 6
6:11 Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah,
supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;
6:12 karena
perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan
pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu
dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.
6:13 Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata
Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan
tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.
6:14 Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan
kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan,
6:15 kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan
Injil damai sejahtera;
6:16 dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman,
sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si
jahat,
6:17 dan terimalah ketopong keselamatan dan pedang
Roh, yaitu firman Allah,
Saudara terkasih, bila semua
perlengkapan persenjataan Allah ini sudah kita miliki, mengusir setan bukanlah
perkara sulit. Memang dengan Roh Kudus di dalam diri kita, Saudara saat ini
juga, - apabila dengan iman - maka Saudara dapat mengusir setan. Tapi untuk
menghindari panah api dari si jahat Saudara harus menggunakan perisai iman.
Karena itu sebelum Saudara
menggunakan otoritas yang sudah Saudara
miliki dari Tuhan, Saudara harus dapat mengenakan semua perlengkapan
persenjataan Allah ini dengan rajin-rajinlah bersekutu bersama Tuhan kita Yesus
Kristus. Ingatlah selalu akan perintah-Nya dan pelajarilah Alkitab dengan
sepenuh hati.
Mengusir setan tidaklah sulit
bila dengan yakin di dalam Tuhan Yesus kita lakukan. Katakan dengan suara lantang, ataupun bisa juga perlahan saja “ Dalam nama Yesus, segala roh jahat keluar dari rumah ini!, atau dari tempat ini!, atau dari tubuh ini dan lain sebagainya….”.
Saudara mungkin dapat mengawalinya dengan melakukan puji-pujian terlebih dahulu
untuk mengundang kehadiratan Tuhan, ataupun langsung melakukan pengusiran
tergantung situasi yang Saudara hadapi. Percayalah, bila Saudara
sungguh-sungguh yakin dengan iman di dalam melakukannya, Saudara pasti…, saya
tekankan sekali lagi “PASTI” berhasil mengusir setan tersebut.
Istri saya malahan mempunyai pengalaman berbeda, dia cukup dengan berdoa saja dihadapan orang yang kerasukan itu. Inti dari doanya cukup sederhana, yaitu memohon kepada Tuhan Yesus agar Dia berkenan menolong orang yang kerasukan itu sekaligus menunjukkan kuasaNya agar orang-orang dunia tahu, dan umatNya tidak dipermalukan. Hanya itu doanya dan didalam hati pula, dan... Tuhan bekerja! orang itu sembuh dan beberapa hari kemudian dia bercerita bahwa saat istri saya berdoa, dia turut mendengar doa itu bergema dalam ruangan dan Tuhan Yesus meresponnya. dia juga melihat bagaimana wajah istri saya berubah cantik sekali serta bersinar dan ada cukup banyak malaikat yang turut mendoakannya dalam rupa lelaki yang berwajah rupawan luar biasa. Doa yang diucapkan itu menurut dia, merasuk sampai ke dalam hatinya.
Dan tahukah Saudara apa yang dirasakan oleh istri saya saat dia tergerak untuk mendoakan orang tersebut? Kasih! Yah, dia saat itu merasa benar-benar dari hatinya yang terdalam, merasa sangat-sangat kasihan dengan orang tersebut. Inilah inti dari semua itu, kasih! Tanpa kasih, segala persenjataan Allah di atas tidak mungkin dapat bekerja. Sebab Allah adalah kasih. Seperti apa yang tertulis di 1 Yohanes 4:8.
Jadi Saudara, kasihlah yang terutama. Setelah itu, jangan sekali-kali hati Saudara
bimbang dalam melakukan semuanya itu dan jangan terpengaruh dengan apapun yang
ada disekitar Saudara yang dapat mempengaruhi tingkat keyakinan Saudara.
Ingatlah satu hal, kalau Saudara telah melakukannya dengan keyakinan yang teguh
dan sesuai dengan kehendak Tuhan, Tuhan kita tidak pernah sekalipun
mempermalukan umat-Nya. Yang saya maksudkan adalah, jangan sekali-kali
melakukannya dengan maksud untuk pamer, kebanggaan diri ataupun materi, tetapi
lakukanlah dengan kasih yang tulus. Jangan menawarkan diri, tetapi lakukanlah
bila diminta dan dibutuhkan.
Ingatlah satu hal! Sangat mudah
bagi kita untuk jatuh dalam dosa kesombongan dan kebanggaan pada diri sendiri.
Karena itu janganlah kemudian Saudara jadi jatuh dalam kesombongan itu, dengan
mencari-cari rumah angker, orang-orang yang kemasukan setan, bercerita kesana
sini dan lain sebagainya hanya karena ingin menguji kemampuan Saudara ataupun
mendapatkan rasa kagum dari orang-orang. Jauhlah kiranya Saudara dari hal-hal
yang demikian! Karena pada dasarnya bukan Saudara yang melakukan itu semua
kecuali Roh Kudus yang ada pada diri kita orang percaya. Lakukanlah semuanya itu demi kemuliaan Tuhan kita
semata, yaitu Yesus Kristus.
Cara mengusir setan seperti di
atas mungkin hanyalah salah satunya. Saudara akan banyak belajar bila Saudara
semakin bertumbuh dewasa di dalam iman. Namun yang perlu kita mengerti adalah,
bahwa setiap orang percaya, di dalam mengusir setan tidak akan pernah
menggunakan sarana apapun kecuali hanya nama Yesus. Jangan pernah menggunakan
sarana-sarana lain seperti kemeyan, air putih dan lain sebagainya! Itu
menyesatkan. Hanya dengan nama Tuhan kita Yesus Kristus setan dapat dikalahkan.
Itu saja! (mohon Saudara baca juga
“ kumpulan sharing buku II “
pada judul Hati-hati Dengan “Dukun
Kristen”)
Ada juga setan yang tidak mudah
untuk diusir, tapi bukan berarti tidak bisa! (faktor utama yang menyebabkan ini sebenarnya hanya karena kita kurang
percaya saja, makanya jangan ragu-ragu!) Jadi jangan kemudian Saudara langsung
menjadi keder atau nyali Saudara menjadi ciut dan merasa telah dipermalukan. Terkadang, ada juga setan yang harus diusir dengan melakukan
doa dan puasa terlebih dahulu. Seperti ada tertulis berikut ini :
Matius 17
17:19 Kemudian murid-murid Yesus datang dan ketika
mereka sendirian dengan Dia, bertanyalah mereka: "Mengapa kami tidak dapat
mengusir setan itu?"
17:20 Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu
kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu
mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini:
Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada
yang mustahil bagimu.
17:21 (Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan
berdoa dan berpuasa.)"
Jadi Saudara, intinya di dalam
menggunakan otoritas Saudara untuk mengusir setan, Saudara jangan bimbang!
(karena ragu-ragu itu adalah dosa seperti ayat di bawah ini). Lakukanlah segala
sesuatunya dengan yakin dan percaya dalam iman! Yakinlah bahwa Tuhan kita Yesus
Kristus selalu menyertai dan memberkati kita.
Roma 14
14:23 Tetapi barangsiapa yang bimbang, kalau ia makan, ia telah dihukum, karena ia tidak melakukannya berdasarkan iman. Dan segala sesuatu
yang tidak berdasarkan iman, adalah dosa.
Jadilah pelaku iman dan jadilah
kuat.
Semoga sharing ini berguna bagi
kita semua. Saya bukanlah mantan orang yang pernah mendalami okultisme, tetapi
apa yang telah saya ketahui dari para pendeta dan petobat-petobat yang pernah
mendalami okultisme, itulah yang saya sampaikan di sini. Mungkin baru sebagian
kecilnya saja. Jadi bila Saudara memiliki pengertian yang berbeda, silahkan
Saudara yakini pengertian Saudara itu.
Salam dalam kasih Tuhan kita
Yesus Kristus.
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar